Kamis, 06 Maret 2014

Ternyata Penjaga Makam Yesus itu Seorang Muslim

Kalian sudah tahu ini adalah sejarah ternyata penjaga makam yesus itu seorang muslim. Gerbang itu besar dan tinggi. Pintunya dari kayu tebal dan bergerendel besi. Kaum Kristen di seluruh dunia mengenal gerbang itu sebagai pintu masuk Gereja Makam Kudus di Yerusalem. Makam itu adalah bangunan tersuci umat Kristen. Mereka percaya gereja itu dibangun di atas bukit Golgotha, tempat Yesus Kristus disalib dan makam tempat ia bangkit kembali.

Penjaga Makam Yesus

Wajeeh Nuseibeh bukan Kristen. Lelaki gemuk berusia 55 tahun itu beragama Islam dan hidup turun temurun di kota yang pernah menjadi Ibu Kota Israel itu. Tapi, demikianlah adanya. Makam suci itu dijaga selama berabad-abad oleh sebuah keluarga Muslim. Wajeeh adalah salah satu keturunan keluarga itu yang kini menjadi juru kunci Gereja Makam Kudus.

"Tak seorang pun di seluruh dunia yang boleh membuka gereja itu kecuali aku," katanya seperti dilaporkan Time. Ketika Kalifah Umar menguasai Yerusalem pada tahun 638, ia menugaskan seorang prajurit Arab, nenek moyang Wajeeh, menjaga gereja itu. Sejak itu keluarga Nuseibah tak cuma menjaga gereja tapi juga menjadi wasit bagi tujuh sekte Kristen yang saling memperebutkannya.

Tiga kelompok terkuat, Katolik Roma, Yunani, dan Armenia, memegang 70 persen kepemilikan gereja. Setiap kelompok mengaku berhak memiliki tempat suci itu. Masing-masing meletakkan patung-patung malaikatnya di dalam basilika.

Beberapa tahun lalu, sekitar 500 pendeta Yunani dan Fransiskan bercekcok berjam-jam, saling melempar bangku dan memukul dengan tangkai tempat lilin. Ini terjadi gara-gara satu sekte harus melintasi barang suci milik yang lain. Selama berabad-abad kecurigaan dan kebencian itu membuat hanya seorang Muslim yang dapat dipercaya memegang kunci Makam. "Kaum Kristen menilai aku netral," kata Wajeeh.

Wajeeh hanya digaji sekitar Rp 45 ribu per bulan oleh masing-masing sekte. Jadi, ia menerima sekitar Rp 315 ribu per bulan untuk mengurusi tempat itu. Tapi, dia mengerjakannya dengan serius karena itulah tugas keluarganya. Keluarga Nuseibeh dulu punya ladang-ladang zaitun yang luas, tapi telah musnah setelah perang 1967 ketika Israel menjajah wilayah Yordania.

Wajeeh mendapat uang tambahan sebagai pemandu wisata. Sebagian keluarga Nuseibeh kini menjadi profesor dan pengusaha, tapi takdir Wajeeh, yang diwariskan oleh ayahnya, adalah menjaga Makam Suci. "Kadangkala orang-orang memarahiku. 'Kamu Muslim. Apa yang kau lakukan di sini?' Aku katakan kepada mereka, 'Kami tidak fanatik. Kami menghormati kaum Kristen'," kata Wajeeh.

Senyawa Dalam Coklat Meningkatkan Gairah Seks

Makan coklat memang membawa kesenangan pada diri karena coklat memiliki senyawa tryptophan dan feniletilalamin. Dua senyawa ini juga ternyata bisa meningkatkan gairah seks. Maka itu cokelat seringkali digunakan untuk kegiatan seks karena cokelat mengandung senyawa yang bersifat sebagai aprodisiak (perangsang). Penggunaan cokelat sebagai penambah gairah seksual sudah dikenal sejak zaman dahulu. Kaisar Montezuma dari Suku Aztec mengonsumsi biji cokelat dalam jumlah berlebih untuk meningkatkan gairah seksual dan romantisme pada istrinya.
Senyawa Dalam Coklat Meningkatkan Gairah Seks
Kemungkinan hal inilah yang pertama kali menarik hubungan antara mengonsumsi biji cacao (cokelat) dengan gairah seksual. Pada tahun 2004 para peneliti dari sebuah rumah sakit di Milan, Italia melakukan studi dengan melibatkan 200 perempuan untuk mengetahui hubungan antara makan cokelat dengan perasaan pemenuhan seksual.

Hasil yang didapatkan cukup mengesankan, yaitu perempuan yang makan cokelat setiap hari melaporkan tingkat kepuasan seksual yang lebih tinggi dan perempuan yang memiliki libido rendah diketahui mengalami peningkatan gairah seksual setelah mengonsumsi cokelat. Unik Baca

Saat ini para ilmuwan mempercayai bahwa cokelat memiliki sifat sebagai aprodisiak atau penambah gairah seksual. Hal ini berdasarkan dua senyawa kimia yang terkandung di dalamnya yaitu tryptophan dan feniletilalamin, seperti dilansir NYTimes.

Para ahli mengungkapkan tryptophan adalah senyawa yang berfungsi membangun serotonin (suatu bahan kimia di otak yang terlibat dalam gairah seksual). Sedangkan feniletilalamin adalah stimulan yang terkait dengan amfetamin (suatu bahan kimia yang dilepaskan di dalam otak ketika seseorang sedang jatuh cinta).

Bila seseorang mengonsumsi cokelat maka kedua senyawa ini akan mengarah pada perasaan gembira dan meningkatkan sejumlah energi. Jadi meskipun cokelat belum tentu bertindak sebagai aprodisiak, tapi ia mengandung senyawa yang memiliki sifat seperti aprodisiak dan dapat meningkatkan gairah seksual seseorang. Unik Baca

Cokelat bisa membuat seseorang berperilaku liar dan juga meningkatkan gairah seksual secara signifikan, beberapa cara dilakukan orang untuk menikmati cokelat dalam suasana penuh gairah yaitu, menuangkan sejumlah cokelat leleh di tubuh pasangan dan menjilatnya secara perlahan. Berbagi cokelat atau es krim sebelum berhubungan seksual. Mengonsumsi strawberry segar yang dicelupkan ke dalam cokelat leleh saat bercinta.